Kiskinda kanda menceritakan tentang
pertamakalinya hanoman bertemu sang rama. Sugriwa mengirim hanoman untuk
mendekati rama dan laksmana karena sugriwa takut kalau rama adalah utusan dari
vali kakaknya. Hanoman kemudian menghadap pada rama dan menanyakan siapakah
gerangan rama dan laksmana karena dari pakaiannya terlihat bagai tapasvin tapi
membawa senjata bagai kesatria. Karena rama terlihat tidak berbahaya hanoman
membawa rama ke hadapan sugriwa. Setelah mereka semua saling bertatap muka
mulailah ditanyakan siapakah gerangan rama. Laksmana kemudian menjawab, bahwa
mereka adalah putra dari dasaratha yang sedang melaksanakan perintah ayahnya
untuk diasingkan selama 14tahun di hutan, akan tetapi istri rama diculik oleh
raksasa bernama rahwana. Dan mereka
diberi petunjuk oleh dhanu bahwa rama dan laksmana akan dibantu oleh sugriwa
raja kera yang berjiwa kepahlawanan.
Sugriwa pun menjelaskan keadaannya yang
memalukan karena lari dari kejaran vali. Ia menceritakan vali mengusirnya dan
merebut istrinya dewi tara. Sugriwapun akhirnya meminta bantuan dari sang rama.
Rama menyetujuinya, rama dan sugriwa mengangkat sebuah ikatan persahabatan
dengan sugriwa. saatnya sudah tiba sugriwa akan merebut dewi tara dan kerajaannya
dan membunuh vali. Di awal terjadi sebuah pertarungan yang sangat hebat dari
kedua kera itu. Antara vali dan sugriwa keduannya sama-sama hebat. Ramapun
akhirnya berhasil memanah vali yang sedang bertarung dengan sugriwa. valipun
jatuh sempat vali menghujat perbuatan rama. Tapi akhirnya dia mengetahui
kesalahannya.
Sebelum meninggal vali menyerahkan
kerajaanya pada sugriwa dan meminta sugriwa untuk menjaga putranya. Sugriwa
menyetujuinya dan kemudian vali meninggal. Sempat ada penyesalan didalam hati
sugriwa karena telah membunuh kakaknya sendiri akan tetapi rama menguatkan
hatinya. Sugriwa pun dinobatkan menjadi raja. Anggada sebagai putra mahkota.
Setelah mengutus sugriwa dan yang lain kekiskindha ramapun berangkat menuju
kesuatu pegunungan. Setelah lama menunggu kemudian rama menanyakan pada sugriwa
kapan dimulainya pencarian sita.
Sugriwapun mengumpulkan pasukannya, lalu
membaginya untuk mencari sita kesemua penjuru. Ternyata dari semua penjuru yang
dicari pasukan yang diselatan yang menemukan disana ada angada dan hanoman.
Merekapun bertemu dengan burung sampati. Burung ini mengatakan bahwa rahwana
terbang kearah selatan menyebrangi lautan.
Lama waktu berlalu bagi kelompok pasukan
ini dan akhirnya sampai pada kesimpulan hanomanlah yang akan dikirim menuju
lanka. Hanoman membesarkan badannya. Kemudian ia pun melompat. Dan semua
anggota pasukan kera tertawa kegirangan.
Dalam cerita ini banyak terdapat nilai
positif yang tertanam. Salah satunya yaitu makna persahabatan antara rama dan
sugriwa yang begitu amat kental. Mereka mencerminkan bahwa didunia ini sahabat
sangatlah penting. Dan mereka menunjukan dua individu yang sangat taat pada
dharma. Dan selalu tepat pada janji.
Angada pun merupakan pribadi yang baik,
sehingga ia pantas sebagai putra mahkota. Vali yang telah menyimpang dari jalan
dharma telah mati ditangan dharma dari sugriwa dan juga rama.
Kesabaran adalah kunci utama untuk
mendapat hasil yang maksimal dapat dilihat dari sabarnya rama menanti berita
baik. Tanpa bertindak tidak akan pernah mendapatkan hasil dapat dilihat dari
tindakan hanoman yang memberanikan diri melompati lautan.